KUDUS – Pengembangan Akademi Kudus menjadi Politeknik Kudus menjadi angin segar pendidikan vokasi di Kabupaten Kudus. Peningkatan kualitas SDM yang siap kerja menjadi harapan keberadaan Politeknik Kudus. Hal tersebut diungkapkan Plt. Bupati Kudus H.M. Hartopo saat meletakkan batu pertama Pembangunan Gedung Politeknik Kudus di Desa Getassrabi Kecamatan Gebog, Sabtu (29/2).
Sebagai alumni politeknik, H.M. Hartopo menyampaikan Politeknik Kudus mempunyai potensi yang luar biasa. Pasalnya, politeknik dapat bekerjasama dengan industri untuk meluluskan mahasiswa siap kerja. Pihaknya bahkan meminta agar kerjasama juga dilakukan dengan industri di wilayah eks-Karisedenan Pati maupun Semarang. Semakin banyak ragam industri yang diajak kerjasama, semakin banyak peluang program studi yang diselenggarakan. Jika lulusan Politeknik dapat bekerja di industri hasil kerjasama, H.M. Hartopo yakin Politeknik Kudus akan menjaring banyak mahasiswa. “Kerjasama dengan industri penting agar lulusan langsung bekerja di industri tersebut. Kalau bisa kerjasama juga dengan industri besar di luar Kudus juga sehingga menjaring mahasiswa luar daerah,” tuturnya.
Kerja keras para staf untuk memperkenalkan Politeknik Kudus kepada publik sangat penting. Masyarakat harus dikenalkan Akademi Kebidanan (Akbid) telah berkembang menjadi Politeknik Kudus dan membuka berbagai program studi. Adanya langkah awal tersebut pihaknya berharap bisa menambah SDM berkualitas dan kerjasama yang maksimal. “Setelah ini masih banyak keras yang harus dilakukan. Semoga setiap tahun Politeknik meluluskan mahasiswa berkualitas,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jateng, Prof. DYP. Sugiharto menyampaikan apresiasinya atas kerja keras direktur dan Yayasan Muria Bina Insan Mulia mengembangkan Akbid menjadi Politeknik. Dengan figur kepala daerah lulusan Politeknik, pihaknya yakin dukungan terus mengalir. Sugiharto menuturkan agar industri yang diajak kerjasama siap menyusun kurikulum, tempat magang, maupun masuk menjadi pegawai. Pihaknya berharap akan berkembang program studi vokasi seperti yang dibutuhkan Kabupaten Kudus. “Kami menanti berbagai terobosan program studi Politeknik Kudus. Semoga Politeknik selalu jaya,” ujarnya.
Direktur Politeknik Kudus Trisno Suwandi mengucapkan terima kasihnya kepada semua pihak sehingga dapat mengembangkan Akademi Kebidanan menjadi Politeknik Kudus. Pihaknya menyampaikan dipilihnya tanggal 29 Februari 2020 karena merupakan tanggal spesial yang tidak selalu terjadi setiap tahun. Pihaknya berharap semoga lulusan Politeknik dapat menyemarakkan SDM berkualitas tinggi di Kabupaten Kudus. “Semoga Politeknik membantu pemerintah menyiapkan SDM yang unggul dan santun,” harapnya. (Kontributor Kudus*P)